Ket foto : Nampak pimpinan WVI Soe melakukan penandatanganan saat deklarasi ODF di desa Kelle
Laporan Reporter SUARA TTS.COM,Erik Sanu
SUARA TTS.COM | SOE – Desa Kelle, Kecamatan Kuanfatu, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan elemen masyarakat, melakukan Deklarasi Open Defecation Free (ODF) atau Stop Buang Air Besar Sembarangan, Senin 2 Desember 2024, berlangsung di kantor desa setempat.
Hadir pada acara deklarasi tersebut adalah Staf ahli bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda TTS Yakop Benu, Kabid Kesmas Dinas Kesehatan Teguh Sabat, perwakilan Bappeda, Pimpinan Wahan Visi Indonesia (WVI) area Soe berseta staf ,Forkopimcam, tokoh masyarakat dan tokoh agama.
Deklarasi ODF yang dilakukan desa Kelle berkat dukungan Wahana Visi Indonesi area Soe dan juga pemda TTS melalui dinas terkait yaitu Dinas Kesehatan, Dinas PMD dan Bappeda.
Deklarasi ODF adalah suatu pernyataan resmi yang menyatakan bahwa suatu wilayah telah bebas dari praktik buang air besar sembarangan.
Deklarasi ODF membawa berbagai manfaat bagi masyarakat dan lingkungan, di antaranya:
1. Penurunan Angka Penyakit: Dengan berkurangnya kontaminasi feses, angka penyakit seperti diare, cacingan, dan penyakit kulit dapat menurun drastis.
2. Peningkatan Kualitas Hidup: Lingkungan yang bersih dan sehat memberikan kualitas hidup yang lebih baik bagi masyarakat.
3. Peningkatan Kesadaran Sanitasi: Masyarakat menjadi lebih sadar akan pentingnya sanitasi dan kebersihan, yang dapat berkelanjutan dalam jangka panjang.
Ket foto : Pimpinan WVI Soe, Berwaddin Ibrani Simbolon saat memberikan sambutan dalam acara deklarasi ODF di Desa Kelle
Pimpinan WVI Soe, Berwaddin Ibrani Simbolon dalam sambutannya mengatakan bahwa program ini merupakan salah satu inisiatif penting dalam meningkatkan sanitasi dan kesehatan masyarakat di desa Kelle.
“Kita hadir di desa Kelle dengan melakukan sosialisasi dan melatih masyarakat membuat closet. Dengan deklarasi ini artinya semua masyarakat sudah punya WC sehat.
Pertemuan hari ini untuk melakukan deklarasi ODF. Jadi, masyarakat desa Kelle sudah 100 persen ODF, tujuan kegiatan ini untuk menjaga dan meningkatkan hidup bersih dan sehat,” Ucapnya.
Selain itu, pihak WVI juga terus berupaya mendukung ketersediaan jaringan air bersih guna mendukung program ODF.
“Kami juga upaya untuk membantu ketersediaan air bersih, ini salah satu upaya penurunan angka stunting. Sanitasi buruk juga berpengaruh pada kesehatan”,ujar Simbolon. Dirinya menegaskan setelah deklarasi di Kelle, kedepan akan selalu dilakukan dimonitor berkelanjutan.
Ia berharap tahun depan tidak hanya di level desa tapi Kabupaten. Deklarasi ODF bukanlah akhir namun tetap ada perhatian agar masyarakat hidup sehat dan sejahtera.
Tak lupa dirinya berterima kasih kepada pemda melalui OPD terkait dalam kesuksesan program tersebut.
Kepala Desa Kelle, Charles Finit pada kesempatan itu mengatakan desa Kelle telah melalui sejumlah proses selama 2 tahun kemudian berkat kerja sama dengan WVI dan pihak terkait akhirnya tiba pada deklarasi ODF.
“Kita kerja sama dengan WVI yang mana WVI siapkan alat, melakukan pelatihan pembuatan closet. Setelah tahapan itu,kita dinilai layak oleh puskesmas”ujar Charles.
Dikatakan, sebelumnya desa Kelle kekurangan air tapi sekarang sudah bisa teratasi. Dirinya mengucapkan terimakasih kepada WVI dan pemda TTS sehingga masyarakat sudah merasakan manfaat program ini.
Ket foto : Staf Ahli bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda TTS, Yakob Benu memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan deklarasi ODF di desa Kelle.
Staf ahli bidang Ekonomi, Yakop Benu dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan menjelaskan bahwa ODF adalah stop buang air sembarangan, artinya harus buang air di wc. Karna jika buang air sembarangan tentu akan menimbulkan banyak penyakit.
“Hari ini desa Kelle 100 persen terhindar dari BAB sembarangan. Saya tekankan, urusan dengan BAB itu urusan dengan air sehingga fasilitas air yang ada perlu dijaga.
Banyak daerah kesulitan air karna itu pesan saya tolong jaga fasilittas MCK dan juga sumber air dengan menanam pohon”,ujar mantan Kadis PRKP ini.
Pria yang biasa disapa Jack ini menghimbau, agar masyarakat di desa Kelle bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan, terutama sarana dan prasarana MCK yang sudah dibangun untuk dijaga dan dirawat dengan baik.
Ket : Foto bersama pada acara deklarasi ODF di desa Kelle
Usai sambutan, dilanjutkan dengan pembacaan naskah deklarasi oleh Ketua Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) yang intinya menyatakan komitmen masyarakat menjaga lingkungan dan terapkan perilaku hidup sehat.
Dukung penggunaan fasilitas yang ada agar lingkungan sehat dan bebas penyakit serta masyarakat desa Kelle siap jadi teladan.
Menyatakan desa Kelle bebas BAB dan trus pertahankan demi masa depan yang lebih.Acara deklarasi ditandai dengan pemukulan gong oleh staf ahli bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda TTS, Yakop Benu sekaligus penyerahan sertifikat deklarasi Stop buang air besar sembarangan kepada kepala desa Kelle. (Sys).
