Ket foto : Nampak Alice saat menerima piala dan sertifikat juara lomba cerdas cermat bahasa Inggris
Laporan Reporter SUARA TTS. COM, Dion Kota
SUARA TTS. COM | SOE – Alice Thao (14) kelas IX C, SMP Katolik Sint Vianney Soe berhasil keluar sebagai juara pertama dalam perlombaan cerdas cermat bahasa Inggris yang digelar lembaga kursus bahasa asing Anastasia Kupang. Mengumpulkan point 1.400, Alice berhasil menyisihkan 18 peserta lainnya dari berbagai sekolah menengah pertama (SMP) di Kota Kupang.
Kepada SUARA TTS. COM, Senin 12 Februari 2024, Alice yang didampingi guru pendampingnya, Sarah Isu, S.Pd, Devan Kune, S.Pd dan Vira Tallo, S. Pd mengaku, senang dan bangga bisa menjadi juara pertama dalam perlombaan tersebut. Setelah hanya sampai babak semifinal pada tahun 2023, tahun ini Alice bisa membuktikan diri jika dirinya mampu menjadi juara perlombaan tersebut.
“ Tahun 2023 saya juga ikut lomba serupa, tapi hanya sampai babak semifinal. Karena masih penasaran dengan perlombaan itu, saya ikut lagi di tahun ini, dan puji Tuhan dengan persiapan yang jauh lebih baik dibawa bimbingan guru pendamping, saya bisa meraih juara dalam lomba itu. Saya senang karena bisa membanggakan orang tua dan sekolah dengan raihan ini,” ungkap anak bungsu dari pasangan Samgar Thao dan Orance Kabu ini. Setelah menjuarai perlombaan tersebut, Alice tak lekas puas.Ket Foto ; bersama para peserta dengan Romo Drs. Kornelis Usboko,Pr
Dirinya berencana untuk mengikuti perlombaan-perlombaan lainnya untuk mengasah kemampuan berbahasa Inggrisnya.
“ Kalau ada lomba bahasa inggris lainnya saya masih mau ikut lagi. Saya ingin terus mengasah kemampuan bahasa inggris saya,” ujar anak bungsu dari empat bersaudara ini.
Ditambahkan Sarah Isu, setelah mendapatkan informasi terkait adanya perlombaan tersebut pada akhir Januarai lalu, pihak sekolah lalu melakukan seleksi perkelas untuk diambil 6 pelajar dengan nilai seleksi terbaik.
Setelah mendapatkan 6 pelajar terbaik, bersama dua guru pendamping lainnya, dilakukan bimbingan setiap hari di sela-sela jam pelajar. Dalam bimbingan tersebut, juga diberikan kuis-kuis untuk mengasah kemampuan mereka.
“ Kita mempersiapkan secara baik 6 pelajar kita dalam mengikuti perlombaan ini. Setiap hari kita berikan bimbingan,” terang wanita berkaca mata ini.
Dalam perlombaan tersebut ditambahkan Devan Kune, peserta lomba melewati tiga babak. Di babak penyisihan, 19 peserta diberikan 10 soal soal-jawab terkait grammer, translate dan pengetahuan umum.
Dari 19 peserta, hanya 10 peserta yang masuk ke babak semifinal. Di babak semifinal, 10 peserta kembali mendapatkan 10 soal dengan tingkat kesulitan yang lebih tinggi dari babak sebelumnya.
Dari 10 peserta hanya 5 peserta dengan nilai tertinggi yang masuk ke babak final.
Di babak final, Alice bertarung dengan 4 peserta lainnya dari SMP Tunas Bangsa.
Setelah melewati dua sesi dengan 16 pertanyaan, akhirnya Alice berhasil keluar sebagai juara dengan mengumpulkan point 1.400.
“ Kita sangat bangga dengan pencapaian Alice, karena berhasil keluar sebagai juara. Apa lagi, pada babak final, nilai yang dikumpulkan Alice jauh mengungguli peserta lainnya,” tambah Devan.
Kepala SMPK Sint Vianney SoE, Romo Johannes Antonius Tnomel, Pr mengaku, bangga dengan pencapaian Alice dalam lomba cerdas cermat bahasa Inggris yang berlangsung di aula Seminari Tinggi Santo Mikael, Penfui Timur, Kabupaten Kupang. Dirinya berharap, agar Alice tidak cepat berpuas diri dan terus meningkat kemampuan bahasa Inggrisnya.
Pihak sekolah dikatakan pria yang akrab disapa Romo Ento ini, selalu mendorong para pelajarnya untuk mengikuti perlombaan baik ditingkat daerah maupun internasional guna meningkatkan kemampuan.
” Selaku kepala sekolah saya merasa bangga dengan pencapaian Alice. Saya berharap Alice bisa terus belajar untuk meningkatkan kemampuannya,” dorongnya. (DK)
Editor : Erik Sanu