Ket. Foto : Nampak gedung DPRD TTS
Laporan Reporter Suara TTS. Com, DionKota
SUARA TTS. COM | SOE – Pemandang tak sedap terlihat di kantor DPRD TTS, Senin 24 November 2025. Puluhan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K) terlihat hanya duduk-duduk sambil bercerita di emper belakang kantor padahal masih jam kerja. Sebagian lagi terlihat duduk di ruangan Bapemperda DPRD TTS sambil bercerita.
Hal ini sempat dikritik anggota DPRD TTS, Yerim Fallo. Dirinya meminta agar pemda menyelesaikan persoalan penumpukan P3K di Sekertariat DPRD TTS. Ia menyayangkan banyaknya P3K yang duduk di emper kantor akibat ruangan yang tidak cukup.
Padahal di sisi lain, para pegawai tersebut sebagian adalah guru, operator sekolah dan tenaga teknis. Oleh sebab itu, ia meminta Pemda lewat BKPSDM untuk berkoordinasi dengan BKN agar para pegawai P3K bisa dikembalikan ke sekolah asal.

Ket. Foto : Yerim Fallo, Anggota DPRD TTS
“ Di Sekertariat ini sudah terjadi penumpukan pegawai P3K sehingga sebagian tidak dapat ruangan. Akhirnya mereka duduk di emper gedung ini. Hal ini harus segera diatasi. Sekwan segera koordinasi dengan BKPSDM untuk bangun komunikasi dengan BKN agar sebagian P3K ini bisa dikembalikan ke sekolah asal mereka. Kasihan mereka ini ada yang terpaksa bagi dua rumah karena suami atau istri mereka ada di kampung. Lagian di sekolah asal mereka juga masih kekurangan guru,” pinta Yerim.
Terpisah, Plt Sekwan DPRD TTS, Minggus Mella tak menampik terjadi penumpukan pegawai P3K di Sekertariat DPRD TTS. Dirinya juga membenarkan jika ruangan yang tersedia tak mampu menampung 40-an P3K rekrutmen tahap 2 tahun 2025 tersebut.
Dirinya telah berkoordinasi dengan Kabag umum dan pimpinan DPRD TTS guna pendistribusian tugas kepada para pegawai P3K tersebut.
“ Kita juga tidak mau kalau teman-teman P3K datang lalu duduk di emper gedung. Tapi kondisi ruangan kita memang tidak cukup. Saya sudah koordinasi dengan ibu Kabag dan pimpinan terkait distribusi tugas untuk mereka,” terang Minggus.
Ketika ditanya terkait analisis kebutuhan saat mengusulkan formasi P3K oleh sekertariat DPRD TTS, Minggus menyebut hal tersebut terjadi pada periode Sekwan yang lama. Sehingga dirinya tidak tahu persis hal tersebut. Namun sebagai Plt Sekwan kondisi P3K yang menumpuk akan segera diselesaikan.
“ Persoalan ini tetap akan kita atasi. Kita tetap berkoordinasi dengan pimpinan,” tegasnya. (DK)

















