Laporan Reporter SUARA TTS. COM, Dion Kota
SUARA TTS. COM | SOE – Menyadari pentingnya menanamkan kebiasaan menabung sejak dini pada pelajaran tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (P dan K) Kabupaten TTS membuat inovasi dengan menggandeng Bank NTT Cabang Soe. Dimana, para pelajar diberikan pengetahuan terkait literasi pengelolaan keuangan sejak dini yang bermuara pada kebiasaan menabung sejak dini.
Untuk itu, Selasa 2 April 2024 bertempat di kantor Bank NTT Cabang Soe dilakukan Penandatangan kerjasama (PKS) antara Dinas P dan K Kabupaten TTS dengan PT Bank Pembangunan Daerah NTT Cabang Soe tentang pemanfaatan layanan perbankan.
Penandatangan PKS tersebut dilakukan Musa Benu, selaku Kepala Dinas P dan K Kabupaten TTS dan Egbert Balukh selaku Pemimpin Bank NTT Cabang Soe.
Musa Benu mengatakan, ada 2 substansi penting dalam perjanjian kerja sama tersebut. Pertama, untuk meningkatkan literasi finansial kepada pelajar dan kedua menanamkan kebiasaan menabung sejak dini.
“ Setelah PKS ini, nantinya kita bersama-sama Bank NTT akan turun ke sekolah-sekolah untuk melakukan sosialisasi terkait literasi keuangan. Untuk tahap awal, nanti kita akan pilih beberapa sekolah sebagai sekolah percontohan,” ungkap Musa kepada awak media.
Setelah sosialisasi lanjutnya, akan diikuti dengan pembukaan rekening siswa sebagai tindak lanjut dari literasi finansial.
“ Setelah dapat pengetahuan tentang literasi finansial baru kita dorong untuk buka tabungan siswa di Bank NTT. Kita juga akan berkomunikasi dengan komite sekolah terkait program ini sehingga bisa mendapatkan dukungan dari orang tua juga,” terangnya.
Setelah penandatanganan PKS tersebut, Dinas P dan K juga akan mengeluarkan instruksi ke sekolah-sekolah untuk mewajibkan semua peserta didik membuka rekening dan menabung sejak dini.
Sementara itu, Pemimpin Bank NTT Cabang SoE, Egbert Balukh memberikan apresiasi kepada Dinas P dan K Kabupaten TTS yang telah membuat terobosan dalam menghidupkan kembali kebiasaan menabung sejak dini. Hal ini dikatakan Egbert, merupakan hal yang sangat penting dalam upaya menciptakan masa depan yang baik.
“ Melalui PKS ini kita hidupkan kembali kebiasaan menabung sejak dini sebagai bagian dari mencipatakan masa depan anak yang lebih baik. Saya memberitakan apresiasi untuk terobosan Pak Musa dan kawan-kawan di Dinas P dan K ini,” sebut pria berkaca mata ini.
Dikatakan Egbert, perjanjian kerja sama ini merupakan sebuah komitmen bersama dalam meningkatkan kualitas pendidikan bagi anak-anak di Timor Tengah Selatan.
“Kerja sama ini tidak hanya sekadar sebuah bentuk kesepakatan, tetapi juga merupakan komitmen bersama untuk meningkatkan akses pendidikan bagi generasi muda di wilayah kita. Dengan membuka tabungan khusus untuk siswa SD dan SMP, kami berharap dapat memberikan kesempatan kepada mereka untuk belajar tentang pentingnya menabung dan mengelola keuangan sejak dini,” ucapnya.
“Selain itu, melalui sistem pembayaran uang sekolah menggunakan multibiller Bank NTT, kami berupaya memberikan kemudahan dan efisiensi bagi sekolah, orang tua, dan siswa dalam proses administrasi pembayaran sekolah,” tambahnya.
Egbert meyakini, kolaborasi ini akan memberikan manfaat yang besar bagi seluruh pihak yang terlibat.
“Terima kasih kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Timor Tengah Selatan atas kepercayaan dan kerja samanya. Semoga kerja sama ini dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi pendidikan di daerah kita,” ucapnya. (DK)