Ket. Foto : Nampak Pasangan Calon Bupati dan wakil bupati TTS, Buce Lioe dan Army Konay sedang menerima SK dukungan Partai Demokrat Untuk Paket BUMY.
Laporan Reporter SUARA TTS. COM, Dion Kota
SUARA TTS. COM | SOE – Sempat menjadi rebutan paket Tahun-Tallo dan paket Bumy, Partai Demokrat akhirnya secara resmi mengeluarkan SK untuk mendukung Buce Lioe dan Army Konay (Bumy) di Pilkada TTS.
Penyerahan SK yang berlangsung di Jakarta, Kamis 8 Agustus 2024 mengakhiri drama saling klaim antara paket Tahun-Tallo dan Bumy. Pantauan SUARA TTS. COM dari siaran langsung akun Tik-Tok Partai Demokrat, Penyerahan SK dukungan Partai Demokrat langsung dilakukan oleh Ketua umum Partai Demokrat AHY kepada Buce Lioe dan Army Konay yang hadir didampingi Ketua DPW Propinsi NTT Demokrat Leo Lelo dan Ketua DPC Demokrat Kab TTS, Beny Banamtuan.
Selama ini, baik saat masih berpasangan dengan Otniel Neonane hingga akhirnya mengganti pasangan calon wakil Bupati dengan Johan Tallo, Tahun-Tallo sudah menempatkan gambar partai Demokrat dalam desain balihonya.
Bahkan kepada wartawan Rakyat NTT.COM, Epy Tahun masih mengklaim mengantongi dukungan dari Partai Demokrat.
Namun ternyata, Partai Demokrat justru lebih memilih mendukung paket BUMY ketimbang paket Tahun-Tallo.
Ket. Foto : SK dukungan untuk paket Bumy dari Partai Demokrat
Informasi yang dihimpun SUARA TTS. COM dari sumber terpercaya, selain telah pasti mengamankan dukungan Partai Demokrat dan Gerindra, Paket Bumy juga sudah hampir mengamankan dukungan dari Partai PKB dan Perindo.
Sementara Paket Bersatu (Salmun Tabun-Marthen Tualaka) sudah mengamankan dukungan Nasdem dan Hanura.
Satu Paket lainnya, paket Tahun-Tallo baru mengamankan dukungan dari Partai Golkar.
Kini, Partai PDI Perjuangan akan menjadi penentu apakah Paket Tahun-Tallo bisa mendaftar ke KPU atau tidak. Pasalnya, jika PDI Perjuangan tidak mendukung Tahun-Tallo maka bisa dipastikan Tahun-Tallo tak bisa mendaftar ke KPU.
Karena kursi yang tersisa hanya 2, yaitu 1 kursi PAN dan 1 Kursi PKS. Tambahan 2 kursi itu tak mampu menyelamatkan paket Tahun Tallo untuk mendaftar ke KPU.
Untuk diketahui, Pasangan calon bupati dan wakil bupati TTS yang bertarung di Pilkada TTS minimal harus diusung 8 kursi.
Diberitakan sebelumnya, Dua bakal calon (balon) klaim Pintu partai Demokrat pada pilkada Kabupaten Timor Tengah Selatan(TTS) November mendatang.
Kedua pasangan calon (Paslon) yakni pasangan calon bupati dan wakil bupati Egusem Pieter Tahun-Otnial Neonane dan Paslon Eduard Markus Lioe dan Jhony Army Konay.
Terpantau, baliho yang terpasang di sejumlah titik nampak paket Tahun-Neonane memasang logo partai Golongan Karya (Golkar) dan partai Demokrat. Begitupun juga pada beberapa baliho paket Lioe-Konay yang tersebar di media sosial, nampak memasang logo partai Demokrat.
Ketua DPC partai Demokrat, Beni Banamtuan ketika dimintai komentarnya oleh wartawan pada Senin 5 Agustus di Soe mengatakan pihaknya sendiri masih menunggu keputusan final DPP partai Demokrat. Terkait logo partai Demokrat yang dipasang oleh dua paslon bakal calon bupati dan wakil bupati, ia mengaku bahwa ke dua pasangan tersebut memang membangun komunikasi dengan DPP partai Demokrat, sehingga paslon mana yang meyakinkan DPP, maka paslon tersebut yang akan memperoleh SK Demokrat.
“Kita tunggu keputusan Final, karena ke 2 kandidat sudah sempat bangun komunikasi dengan pihak DPP. Siapa bisa yakinkan DPP, dia yang akan diterima Demokrat,” ungkap Beni melalui peson whatsApp.(DK)
