Ket Foto : JB semasa hidup ( sumber akun facebook jakub Benu)
Laporan Reporter SUARA TTS. COM, Dion Kota
SUARA TTS. COM | SOE – Sempat dirawat selama dua hari di RSUD Soe, JB, oknum kepala sekolah (Kepsek) Di Kabupaten TTS yang nekat mengkonsumsi Noxone (obat pembasmi rumput) akhirnya meninggal dunia pada Minggu 28 Januari 2024 malam. JB nekat mengkonsumsi Noxone lantaran stress belum menyelesaikan SPJ Dana BOS Tahun 2023.
Sebelum meninggal, diketahui dari postingan akun facebook-nya, Jakub Benu sempat menulis pesan terakhirnya.
“ Akhir dari semua temasuk MINbenu dan vina nabunome PU anak. Maafffffff bapa mama dan 6 orang adik saya Dengann terpaksa saya mendahului kamu
Tapi kamu tolong jaga bapa mama dan saya punya anak 19 org dan cucu 2 0rang”. Status ini di posting pada Jumat 25 Januari 2024 sebelum dirinya nekat meminum Noxone.
Postingan ini sempat ditanggapi beberapa temannya. Ada yang bertanya ada persoalan apa?, ada juga yang menanggapinya dengan kelakar.
Akun facebook hunter Boti menanggapi dengan menulis “ BPK su karmana ini?
Akun lainnya, Dewenny Saetban berkomentar, te pak Kepsek kenapa? Mau pi duluan na kasi tau ee.
Akun Johanis Nenometa berkomentar “Pasti Jakub Benu su deng Jish Baok su mau pi merantau di Hongkong atau sydney ditutup dengan emogi tertawa.
Diberitakan sebelumnya, Seorang oknum kepala tingkat sekolah dasar di Kabupaten TTS berinisial JB, melakukan percobaan bunuh diri dengan mengkonsumsi obat pembasmi rumput jenis Noxone. JB diduga stres lantaran belum menyelesaikan SPJ Dana BOS Tahun 2023.
Aksi nekat tersebut dilakukan JB pada Jumat 26 Januari 2024 di rumahnya di Kota Soe. Usai mengkonsumsi Noxone, JB langsung mengalami muntah-muntah. Beruntung JB segera ditemukan oleh kerabatnya dan langsung dilarikan ke RSUD Soe guna mendapatkan pertolongan medis.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten TTS, Musa Benu membenarkan adanya percobaan pembunuhan yang dilakukan oleh JB. Dirinya mengatakan, pada Jumat pagi dirinya sempat berkomunikasi dengan JB bermaksud untuk mengajak JB agar ikut dengan mobil dinas yang hendak menjemput dirinya lantaran belum menyelesaikan SPJ Dana BOS. Namun saat itu JB menolak untuk dijemput dengan mobil dinas. Tak lama kemudian, dirinya mendapat kabar jika JB melakukan percobaan bunuh diri dengan mengkonsumsi Noxone. (DK)
