Ket foto : Nampak pertemuan antara bakal calon Bupati dan Wakil Bupati TTS bersama pengurus Gerindra
Laporan Reporter SUARA TTS.COM,Erik Sanu
SUARA TTS| SOE – Pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati oleh DPC Partai Gerindra TTS resmi ditutup 15/5/2024.Usai penutupan pengurus partai mengadakan pertemuan dengan bakal calon kepala daerah (calon Bupati dan Wakil Bupati) yang telah telah mendaftar.
Adapun kandidat yang hadir adalah Salmun Tabun, Otniel Neonane, Army Konay, Eduard Markus Lioe,Marthen Tualaka,R.E.S Fobia,Egusem Pieter Tahun, Uksam Selan,Ananias Faot.
Ketua DPC Gerindra TTS, Arsianus Nenobahan pada kesempatan tersebut mengatakan pertemuan dengan semua kandidat ini bertujuan untuk menyampaikan berbagai tahapan yang ada di Partai Gerindra mulai dari DPC hingga DPP.
Hal ini dilakukan agar semua kader mengetahui tahapan yang harus dilalui sebelum sampai pada pengambilan keputusan. Selain itu juga menghindari klaim oleh pihak tertentu karna tahapan saat masih sedang berjalan.
Menurut Aris,dengan ditutupnya pendaftaran maka kewenangan DPC pun berakhir dan berkas para bakal calon diteruskan ke DPD.
“Kewenangan kita hari ini selesai dan selanjutnya kita antar berkas ke DPD untuk presentasi,jadi semua tetap punya peluang yang sama”,ujar Aris.
Terkait tahapan selanjutnya lanjut Aris,yaitu survey yang adalah salah satu persyaratan dan Fit dan propert tes di DPP. Oleh karna Partai Gerindra tidak bisa mengusung calon sendiri maka harus koalisi sehingga perlu komunikasi lintas partai.
Ia juga mengatakan sejak pendaftaran dibuka 22/4/2024, tidak ada kader Gerindra yang mendaftar namun dirinya berharap pada tahun 2029 sudah ada figur yang siap bertarung.
Sementara Jhony Army Konay berterima kasih kepada partai Gerindra yang memberikan kesempatan kepada dirinya berproses. Dirinya siap mengikuti tahapan demi tahapan.
Marthen Tualaka juga menyampaikan bahwa Gerindra bukan rumah baru bagi dirinya karena pernah berproses di waktu lalu.
“Saya berterima kasih untuk partai Gerindra dan jika diberikan kesempatan maka Hanura siap koalisi dengan Gerindra namun tetap menghargai proses yang sementara berjalan. Saya siap berproses dan menyesuaikan dengan mekanisme yang ada di Gerindra”ujar ketua DPC Hanura TTS ini.
