Ket. Foto : Ketua DPRD TTS, Mordekai Liu dan Pj Bupati TTS, Edison Sipa
Laporan Reporter SUARA TTS. COM, DionKota
SUARA TTS. COM | SOE – Ketua DPRD Kabupaten TTS, Mordekai Liu memberikan apresiasi dan pujian kepada Pj Bupati TTS, Edison Sipa atas langkah penanganan banjir di wilayah Amanuban Selatan dan Tuafanu. Tak hanya itu, dirinya juga mengapreasi Sipa yang menggalang bantuan untuk membantu para korban banjir.
“ Pak Pj Bupati TTS sejak hari pertama banjir langsung turun ke lokasi untuk melihat dampak banjir dari dekat dan memastikan masyarakat tetap aman. Selain itu, Pak Pj juga langsung berkoordinasi dengan dinas teknis guna melakukan penanganan secara cepat dan efektif sehingga tidak jatuh korban atas musibah banjir,” puji politisi PDI Perjuangan ini.
Langkah Pj Bupati TTS tersebut dikatakan pria yang akrab disapa Decky ini bukan tanpa tantangan. Musibah yang datang diakhir tahun 2024 dan awal tahun 2025 tersebut memiliki kesulitan tersendiri untuk ditangani karena keterbatasan anggaran yang ada.
“ Kita tahu bersama di akhir tahun itu anggaran hampir semua sudah terserap. Sementara diawal tahun, pencairan anggaran masih harus berproses menunggu DPA. Namun Pak Pj Bupati dalam keterbatasan anggaran mampu mengkomandoi OPD teknis sehingga penanganan dampak dan sumber banjir bisa diatasi,” ujar Decky.
Pj. Bupati TTS disebut Decky juga aktif berkomunikasi dengan pemerintah provinsi guna menangani dampak banjir. Langkah ini membuahkan hasil ketika Ketua DPRD Provinsi NTT, Emilia Nomleni, bersama Dinas PUPR Provinsi NTT dan Balai Wilayah Sungai (BWS) langsung turun ke lokasi banjir di Kali Noemuke, Kecamatan Amanuban Selatan.
“Bapak Penjabat juga telah membangun komunikasi yang baik dengan DPRD TTS dan DPRD NTT serta Pemprov NTT. Kami telah berkoordinasi untuk melihat langsung situasi di lokasi banjir. Dari kunjungan tersebut, banyak solusi yang mulai teridentifikasi untuk menyelesaikan persoalan banjir di wilayah selatan,” jelasnya.
Ket. Foto ; Nampak Ketua DPRD TTS, Ketua DPRD NTT dan Pj Bupati TTS sedang pantau kondisi kali
Noemuke Mordekai memaparkan, Ketua DPRD Provinsi NTT, Emilia Nomleni, telah menegaskan pentingnya solusi permanen untuk mengatasi banjir yang menjadi permasalahan tahunan di wilayah tersebut. Selain tanggap darurat seperti pembangunan embung mini dan penyaluran air, langkah jangka panjang harus diprioritaskan.
“Ibu Ketua sudah berbicara bahwa penyelesaian masalah banjir harus dilakukan secara permanen, meskipun membutuhkan anggaran besar. Untuk itu, Dinas PUPR dan BWS telah diminta melakukan survei dan menghitung kebutuhan anggaran,” ujarnya.
Sebagai Ketua DPRD Kabupaten TTS, Mordekai berkomitmen untuk terus mendukung langkah-langkah pemerintah daerah dan melanjutkan komunikasi dengan pemerintah provinsi agar penanganan banjir dapat dipercepat.
“Kami berharap pada tahun 2026, masyarakat di wilayah selatan tidak lagi mengeluhkan banjir saat musim hujan. Kami akan terus mendorong pemerintah untuk mempercepat langkah penanganan ini,”jelas Deki.
” Langkah kolaboratif antara pemerintah daerah, provinsi, dan pusat ini diharapkan menjadi awal penyelesaian menyeluruh atas masalah banjir di wilayah selatan Kabupaten TTS”, tutupnya. (DK)
