Ket foto : Nampak pimpinan cabang BRI Soe,Irsan Junud saat menyerahkan bantuan di Puskesmas Nulle
Laporan Reporter SUARA TTS.COM,Erik Sanu
SUARA TTS.COM | SOE – BRI cabang Soe ikut andil dalam pengentasan stunting di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS). Sesuai tagline “memberi makna Indonesia”, BRI siap ikut andil membantu pemerintah Kabupaten TTS dengan memberikan bantuan stunting bagi 324 anak di empat titik yaitu Puskesmas Nulle, desa Lakat, Puskesmas Oenino dan desa Puna.
Bantuan yang diserahkan langsung oleh pimpinan cabang BRI Soe, Irsan Junud itu berupa makan tambahan, alat bantu posyandu, PMT untuk anak dan balita.
Pemberian bantuan titik pertama dilakukan di Puskesmas Nulle,Jumat 7 Februari 2025 disaksikan oleh Kadis Kesehatan dr Karolina R.A Tahun, Kabid Kesmas Teguh Sabat, Camat Amanuban Barat Sreven Neonufa,Kapus Nulle Ela Nuban.
Camat Amanuban Barat, Steven Neonufa pada kesempatan itu mengatakan bahwa angka stunting di wilayahnya tinggi yaitu kurang lebih mencapai 900 anak. Dengan kondisi tersebut, ada beberapa intervensi dilakukan baik melalui Kemenkes, desadan lembaga lainnya berupa pemberian makanan tambahan.
Ada juga program ketahanan pangan dari dana desa, program orang tua asuh kurang lebih 189 anak dengan melibatkan berbagai pihak. Namun dirinya mengakui ada program yang tidak berjalan dengan baik.
Dirinya berharap ada intervensi dari berbagai sektor agar bisa membantu dalam upaya turunkan angka stunting. Dan yang terpenting adalah peran orang tua agar memberi perhatian lebih kepada pertumbuhan anak.
Ket : Pose bersama Jajaran BRI cabang Soe bersama penerima bantuan stunting
Kadis Kesehatan dr Karolina R.A Tahun pada kesempatan itu mengatakan stunting di Amanuban Barat makin naik oleh karna itu perlu intervensi dari semua pihak.
“Kita harap intervensi dari semua pihak untuk percepatan penurunan stunting di Amanuban Barat”,ujar mantan direktur RSUD Soe ini.
Meski demikian, Kadis Ria mengimbau agar orang tua disiplin mengikuti perkembangan dan pertumbuhan anak.
Pimpin cabang BRI Soe, Irsan Junud dalam sambutanya mengatakan sesuai tagline BRI yakni memberi makna Indonesia maka pihaknya perlu membantu pemerintah dalam penurunan stunting.
“Kami merasa ikut andil dalam membangun generasi emas 2045 sehingga kami ikut membantu penurunan stunting di TTS”ujarnya.
Dikatakan, pihaknya sadar bahwa bantuan yang diberikan hanya setitik air karna pemda sudah melakukan berbagai intervensi namun BRI hanya ingin membuktikan bahwa pihaknya betul punya kepedulian.(Sys)
