Ket. Foto : Nampak Suasana Workshop yang digelar PKBM Serafim di Desa Hane
Laporan Reporter SUARATTS. COM, DionKota
SUARA TTS. COM | SOE – Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Serafim yang terletak di Desa Hane, Kecamatan Batu Putih menggelar kegiatan workshop selama 2 hari, Sabtu 15 Februari dan Minggu 16 Februari. Workshop tersebut menghadirkan narasumber di antaranya Kabid PAUD dan PNF, George Tapatap, Kepala Seksi, kurikulum PAUD dan PNF, HelenTahun, Kepala Seksi Sarpas, Toni Anin, Ketua Forum Taman Baca Kabupaten TTS, Lenzo Asbanu dan Guru BK SMP Negeri 2 Amanuban Barat, Anika Malelak dan diikuti oleh 15 Tutor/Guru dari PKBM Serafim.
Ketua PKBM Serafim, Ferison A. Fallo,S.Pd
mengatakan, kegiatan workshop tersebut digelar untuk meningkatkan kompetensi para tutor di PKBM Serafim. Dimana, para narasumber yang hadir berbagi ilmu dengan para tutor lewat materi yang diberikan.
“ Lewat kegiatan workshop ini kita ini agar para guru kita terus meningkatkan kompetensi mereka. Hal ini penting bagi para guru dalam meningkatkan efektif mengajar di PKBM Serafim. Selain itu, lewat para narasumber, para guru kita bisa mendapatkan informasi baru yang bisa membantu aktivitas mereka sebagai seorang tutor/guru,” sebutnya.
Ket. Foto : Nampak Suasana Workshop yang digelar PKBM Serafim di Desa Hane
Kegiatan workshop tersebut mendapatkan apreasiasi dari Kepala Desa Hane, Sergius Paulus Faot. Menurutnya, para guru/tutor memang perlu untuk terus ditingkatkan kompetensi.
Terkait kehadiran PKBM Serafim di Desa Hane, Faot mengaku, PKBM Serafim sangat membantu masyarakat khususnya anak-anak putus sekolah agar bisa tetap mendapatkan pendidikan lewat jalur kesetaraan.
“ Kita di Desa Hane ini juga banyak anak putus sekolah. Sehingga kehadiran PKBM Serafim ini sangat membantu anak-anak ini agar bisa tetap mendapatkan akses pendidikan lewat jalur kesetaraan,” ujarnya.
Selain itu, Ketua PKBM Serafim, Ferison A. Fallo,S.Pd juga mengagas pembentukan taman baca masyarakat untuk meningkat kemampuan literasi anak-anak tingkat SD dan SMP.
Pasalnya menurut Faot, masih ada anak SD bahkan SMP yang belum lancar membaca. Sehingga kehadiran taman baca masyarakat tersebut bisa membantu anak-anak dalam meningkatkan kemampuan literasinya.
Selain itu, kehadiran taman baca tersebut menjadi inspirasi bagi pemerintah desa untuk membangun 4 taman baca pada 4 dusun yang ada di Desa Hane.
“ Anak-anak kita yang ada di bangku SD bahkan SMP ada belum lancar membaca. Sehingga kehadiran taman baca masyarakat ini penting untuk meningkat kemampuan literasi anak-anak. Ke depan, minimal 1 dusun harus ada 1 taman baca. Nanti kita minta tutor dari PKBM Serafim bisa bantu dampingi,” pungkasnya. (DK)
