Ket foto : Nampak pemuda Refan’s saat melakukan aksi bersih sampah di Pasar Inpres Soe
Laporan Reporter SUARA TTS.COM,Erik Sanu
SUARA TTS.COM | SOE – Pemuda dan remaja Oekefan (Pemuda Refan’s) melakukan aksi bersih sampah di Pasar ikan Soe,Kabupaten Timor Tengah Selatan,Minggu 11 Mei 2025.
Kurang lebih puluhan pemuda dan remaja terlibat dalam aksi bersih sampah yang berseliweran di pinggir jalan dan saluran air tersebut.
Ketua Pemuda Refans,Ari Nenometa kepada wartawan mengatakan aksi bersih sampah di Pasar Inpres Soe merupakan wujud kepedulian pemuda terhadap kebersihan kota, terutama di wilayah Pasar ikan
Menurut Ari, sampah di pasar ikan merupakan persoalan yang harus diselesaikan oleh pemerintah namun perlu perubahan perilaku oleh masyarakat itu sendiri.
Sampah yang berserakan di bahu jalan dan dalam saluran air disebut Ari, disebabkan oleh perbuatan oknum masyarakat yang membuang sampah sembarangan. Oknum masyarakat tersebut tidak membuang sampah ke dalam bak tempat penampungan sementara (TPS) tetapi sengaja dilempar di bahu jalan.
“ Oknum ini biasanya datang pakai sepeda motor atau otot lalu parkir dan buang sampah begitu saja di bahu jalan. Mereka ini tidak turun dari kendaraan sehingga buang sembarangan di bahu jalan. Tumpukan sampah ini sebagian jatuh ke dalam saluran air dan menimbulkan aroma yang tidak sedap,” terangnya.
Lebih lanjut dikatakan Ari, pihaknya mengusulkan agar persoalan sampah bisa diserahkan pengelolaannya pihak ke tiga agar bisa maksimal.
“Kami usul ke pemerintah agar persoalan sampah bisa diserahkan ke pihak ke tiga dan juga bisa melibatkan pemuda di setiap tempat”,ujar Ari
Sementara itu pendiri Refan’s , Religius Usfunan sangat mendukung aksi bersih sampah yang dilakukan oleh pemuda Refan’s. Menurut anggota DPRD TTS ini, apa yang dilakukan pemuda Refan’s membuktikan bahwa pemuda juga sangat peduli dengan kebersihan kota. Dirinya berterima kasih kepada pemuda atas aksi bersih bersih yang sudah dilakukan.
Ketua DPC PKB ini mengatakan dengan kondisi sekarang, pemuda perlu diberikan ruang dalam pembangunan.
Terkait pengelolaan sampah, Egi sangat mendukung persoalan sampah ke pihak ke 3 karna itu mungkin lebih efektif.
“Saya pikir usulan persoalan pengelolaan sampah oleh pihak ke tiga itu perlu didukung. Di setiap kampung kan ada pemuda dan pemuda bisa libatkan mereka”,ujar Egi
Dikatakan, jika pemuda dilibatkan, maka tentu peluang membuka lapangan kerja bagi pemuda dan pemudi di Kabupaten TTS.
Terpantau, puluhan pemuda ikut dalam aksi bersih bersih sampah di Pasar ikan Soe. Sampah yang berada di pinggir jalan maupun di dalam selokan dipungut dan diangkut menggunakan mobil untuk dibuang ke TPA.(Sys)
