Example 728x250
Berita

Di Soe, Pembayaran Retribusi Parkir Dilakukan Secara Online, Gandeng Bank NTT

444
×

Di Soe, Pembayaran Retribusi Parkir Dilakukan Secara Online, Gandeng Bank NTT

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Ket foto : Nampak suasana penandatangan PKS terkait pembayaran retribusi parkir secara online di aula kantor Dinas Perhubungan Kab. TTS.

Laporan Reporter SUARA TTS. COM, Dion Kota

Example 300x600

SUARA TTS. COM | SOE – Dinas Perhubungan Kabupaten TTS di bawah kepemimpinan Apollos Banunaek membuat inovasi dalam pembayaran retribusi parkir. Menggandeng Bank NTT Cabang Soe, Apollos membuat gebrakan dengan menghadirkan pembayaran retribusi parkir secara online.

Inovasi ini dilakukan sebagai upaya memaksimalkan retribusi parkir sekaligus mencegah kebocoran retribusi parkir.

Jumat 1 Februari 2024 bertempat di aula kantor Dinas Perhubungan Kabupaten TTS, dilakukan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) tentang pembayaran retribusi parkir secara online.

Berita acara PKS ditandatangani oleh Apollos Banunaek bertindak mewakili Dinas Perhubungan Kabupaten TTS dan Egbert Balukh bertindak mewakili Bank NTT Cabang Soe. Penandatangan PKS langsung disaksikan oleh Plt. Sekda Kabupaten TTS, Denny Nubatonis.

Plt Sekda Kabupaten TTS, Denny Nubatonis, mengapresiasi inovasi yang dilaksanakan Dinas Perhubungan bersama Bank NTT Cabang SoE tersebut.

Denny menyebut, di era digital seperti saat ini segela sesuatu dituntut berbasis online untuk mempermudah pelayanan. Oleh sebab itu, pembayaran retribusi parkir secara online merupakan jawaban atas tuntutan jaman.

“Untuk memudahkan segala sesuatu, semuanya sudah dilakukan melalui aplikasi. Ini merupakan inovasi yang bagus dari dinas perhubungan. Dengan pembayaran retribusi parkir secara online selain akan meningkatkan pelayanan tetapi juga mencegah terjadinya kebocoran,” sebut Deny.

Dirinya berterimakasih kepada dinas perhubungan dan Bank NTT Cabang Soe yang telah menginisiasi terlaksananya kerja sama tersebut.

“Terima kasih kepada Bank NTT karena selalu mendukung Pemda melalui inovasi pembayaran secara online,” ujarnya.

Pemimpin Bank NTT Cabang SoE, Egbert Balukh mengatakan, penandatanganan kerja sama tersebut akan membawa dampak positi bagi masyarakat serta kemajuan teknologi di Kabupaten Timor Tengah Selatan.

“Hari ini merupakan momen bersejarah bagi Bank NTT Cabang soe dan Dinas Perhubungan Kabupaten TTS . Kami bersama-sama melaksanakan penandatanganan PKS yang akan membawa dampak positif bagi masyarakat serta kemajuan teknologi di wilayah kabupaten TTS,” ucapnya.

Menurut Egbert, pembayaran retribusi secara online adalah langkah progresif dalam mempercepat dan menyederhanakan proses pembayaran bagi masyarakat.

“Dengan adanya PKS ini kami bersama Dinas Perhubungan KabupatenTTS berkomitmen untuk memberikan layanan yang lebih transparan dan mudah diakses oleh masyarakat,” tuturnya.

“Sebagai pimpinan Bank NTT Cabang SoE, saya sangat bangga bisa terlibat dalam inisiatif ini. Kerjasama ini tidak hanya sekedar penandatanganan perjanjian, tetapi juga merupakan suatu langkah dalam membangun kemitraan yang kuat antara sektor perbankan dan pemerintah daerah dalam mendukung kemajuan ekonomi dan teknologi di wilayah kita,” tambahnya.

Dirinya berharap agar kerja sama tersebut menjadi landasan yang kokoh bagi terwujudnya pelayanan publik yang lebih baik dan modern.

“Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah terlibat dalam proses ini. Semoga kerja sama ini menjadi landasan yang kokoh bagi terwujudnya pelayanan publik yang lebih baik dan modern. Mari kita bersama-sama berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat dan memajukan Kabupaten Timor Tengah Selatan ke arah yang lebih baik,” pungkasnya.Ket foto : Foto bersama usai penandatangan PKS terkait pembayaran retribusi secara online.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten TTS, Apollos Banunaek, mengatakan, pembayaran retribusi parkir secara online merupakan inovasi pertama pihaknya.

Untuk tahap awal, pembayaran secara online ini baru dilakukan di satu titik yaitu di terminal lama.

” Pasca penandatangan PKS ini, pekan depan kita sudah mulai melakukan pembayaran secara online. Nantinya, kita akan memasang portal di pintu keluar dan menempatkan mesin edisi untuk melakukan pembayaran secara online,” terang Apollos.

Terkait inovasi ini dikatakan Apollos, sudah ada 200 lebih pemilik kendaraan roda empat dan roda enam yang membuka rekening di Bank NTT guna bisa melakukan pembayaran secara online.

“Para supir tinggal membuka aplikasi Qris di HP untuk untuk melakukan pembayaran secara online atau menggunakan mesin edisi. Untuk roda empat dikenakan retribusi parkir senilai Rp. 3.000 setiap kali masuk terminal dan roda enam senilai Rp 5.000,” tambahnya.

Untuk inovasi kedua lanjut Apollos, pihaknya akan membuat inovasi parkir berlangganan. Di tahap awal, parkir berlangganan ini akan menyasar ASN lingkup pemda TTS. Namun untuk inovasi ini, akan dibuatkan kajian dan payung hukumnya.

Sedangkan inovasi ketiga yang akan dibuat Dinas Perhubungan adalah melelang pengelolaan lahan parkir kepada pihak ketiga.

“ Target PAD Dinas Perhubungan tahun ini mencapai 3,5 miliar dengan retribusi parkir sebagai tulang punggung. Oleh sebab itu, kita akan terus melakukan inovasi guna meningkatkan pendapatan dari sektor retribusi parkir. Kita akan berusaha agar bisa mencapai target PAD,” pungkasnya. (DK)

Editor : Erik Sanu 

Example 300250
Example 120x600